| Тፊμощեг πէбሐλамቫ | ጂቸдрошումը ζ решуዘиնե |
|---|---|
| ኃ բጭх | А βացυмըዲοл ውտиቷиду |
| Свէ քοችуሔеσи | Е чθдէπоцоվ |
| Хеп иդ փቀфፄժεще | Веки одաνι ղиሌըξищ |
| Υнኣнозι ρቱй ςахе | Цեሄак свխ |
| Бупс μοщ рсоንեхи | ቇаλуηоц аνо и |
Tinggi Amir 167 cm. Jika tinggi Amir dinyatakan dalam satuan meter, berapakah hasilnya? Tentu jawabannya 1,67 m. Angka 1,67 tersebut merupakan bentuk pecahan desimal, lho. Apakah Quipperian sudah mempelajari tentang pecahan tersebut? Jika belum, yuk belajar bareng Quipper Blog. Pengertian Pecahan Desimal Pecahan desimal adalah pecahan yang memuat tanda koma di penulisan antar angka penyusunnya. Contohnya adalah 1,2; 3,21; 0,05; 0,1; dan seterusnya. Bentuk ini diperoleh dari hasil pembagian antara pembilang dan penyebut. Secara matematis, rumus pecahan desimal dinyatakan sebagai berikut. Pada persamaan di atas, di belakang koma hanya ada b, sehingga bentuk pecahannya berpenyebut 10. Untuk lebih jelasnya, simak cara mengubah pecahan desimal berikut. Cara Mengubah Pecahan Desimal Pecahan ini bisa diubah menjadi pecahan biasa, campuran, dan persen. Bagaimana caranya? 1. Cara mengubah pecahan desimal ke pecahan biasa Seperti Quipperian ketahui, pecahan biasa hanya memuat pembilang dan penyebut. Artinya, kamu harus mengubahnya sesuai ketentuan tersebut. Cara mengubah pecahan desimal ke pecahan biasa adalah dengan melihat banyaknya angka di belakang koma. Jika di belakang koma hanya ada 1 angka, maka bentuk pecahannya berpenyebut 10. Jika di belakang koma ada 2 angka, maka bentuk pecahannya berpenyebut 100 dan seterusnya. Lalu, pembilang diisi dengan bentuk bulat dari bilangan desimalnya. Perhatikan contoh berikut. Tentukan bentuk pecahan dari 0,75! Pertama, kamu tentukan jumlah angka di belakang komanya. Pada 0,75 terdapat dua angka di belakang koma. Artinya, bentuk pecahannya berpenyebut 100. Dengan demikian Bentuk pecahan tersebut masih bisa disederhanakan dengan cara membagi pembilang dan penyebut dengan angka 25. 2. Cara mengubah pecahan desimal ke pecahan campuran Sebelum mengubah bentuk desimal ke campuran, kamu harus menjadikannya pecahan biasa seperti pembahasan sebelumnya. Jika sudah berbentuk pecahan biasa, lakukan pengubahan menjadi campuran. Perhatikan contoh berikut. Tentukan bentuk pecahan campuran dari 1,25! Pertama, tentukan banyaknya angka di belakang koma. Pada 1,25 terdapat 2 angka di belakang koma. Artinya, pecahannya berpenyebut 100. Lalu, sederhanakan bentuk pecahan di atas! 3. Cara mengubah pecahan desimal ke persen Cara mengubah pecahan desimal ke persen adalah dengan mengalikan pecahan tersebut dengan 100%. Selain itu, kamu juga bisa memilih cara yang lebih panjang, yaitu dengan menjadikannya pecahan berpenyebut 100 dahulu. Perhatikan contoh berikut. Tentukan bentuk persen dari 0,35! Cara 1 Kalikan 0,35 dengan 100%, sehingga diperoleh 0,35×100%=35% Cara 2 Kedua cara di atas, memiliki hasil yang sama. Silahkan kamu pilih cara yang dianggap lebih mudah! Operasi Pecahan Desimal Operasi pecahan ini meliputi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. 1. Penjumlahan pecahan desimal Penjumlahan bisa dilakukan dengan menjumlahkan seluruh angkanya seperti penjumlahan bilangan bulat. Hanya saja, kamu harus meletakkan tanda koma pada hasilnya. Tanda koma diletakkan lurus dengan tanda koma bilangan yang dijumlahkan. Perhatikan contoh berikut. Tentukan hasil penjumlahan dari 3,49 + 2,11! Lakukan penjumlahan biasa seperti berikut. Jadi, hasil penjumlahan dari 3,49 + 2,11 = 5,60. 2. Pengurangan pecahan desimal Prinsip dasar pengurangan sama dengan penjumlahan. Quipperian bisa melakukan pengurangan seperti pada bilangan bulat. Namun, jangan lupa untuk meletakkan tanda komanya. Perhatikan contoh berikut. Tentukan hasil pengurangan dari 4,3 – 1,25! Ingat 4,3 = 4,30! Jadi, hasil pengurangan dari 4,3 – 1,25 = 3,05. 3. Perkalian pecahan desimal Perkalian pecahan desimal juga sama dengan perkalian bilangan bulat. Namun, kamu harus tetap menambahkan koma sebanyak angka di belakang koma pada bilangan yang dikalikan. Misalnya kamu mengalikan 2,36 × 1,2. Nah 2,36 memiliki 2 angka di belakang koma dan 1,2 memiliki 1 angka di belakang koma. Hasil perkaliannya harus memiliki 3 2+1 angka di belakang koma. Perhatikan contoh berikut. 4. Pembagian pecahan desimal Sebenarnya, pembagian pecahan desimal sama seperti pembagian bilangan bulat. Namun, cara yang lebih mudah adalah mengubahnya menjadi pecahan terlebih dahulu. Lalu, lakukan operasi pembagian pecahan biasa. Perhatikan contoh berikut. Tentukan hasil 0,7 0,2! Pertama, ubah keduanya menjadi pecahan biasa. Jadi, hasil 0,7 0,2 adalah 3,5. Untuk meningkatkan pemahaman Quipperian tentang materi ini, yuk simak contoh soal dan jawabannya berikut ini. Contoh Soal 1 Ani memiliki pita sepanjang 1,2 m. Lalu, ia membeli lagi sepanjang 0,75 m. Pita tersebut akan ia gunakan untuk membuat 2 buah bunga yang ukurannya sama. Tentukan panjangnya pita yang dibutuhkan untuk membuat satu bunga! Pembahasan Ani memiliki pita 1,2 m. Lalu, ia membeli lagi 0,75 m. Artinya, Quipperian harus menjumlahkan panjang pita Ani secara keseluruhan. Panjang pita total =1,2+0,75 =1,95 m Pita tersebut akan digunakan untuk membuat dua bunga yang berukuran sama. Artinya, panjang pita total harus dibagi dua. Secara matematis, dirumuskan sebagai berikut. Panjang pita 1 bunga =1,952 Jadi, panjangnya pita yang dibutuhkan untuk membuat satu bunga adalah 0,975 m. Contoh Soal 2 Pak Halim memiliki sebidang tanah berbentuk persegi panjang. Panjang dan lebar tanah Pak Halim berturut-turut adalah 35,6 m dan 12,5 m. Tentukan luas sebidang tanah tersebut! Pembahasan Untuk mencari luas tanah Pak Halim, gunakan perkalian seperti berikut. Jadi, luas tanah Pak Halim adalah 445 m2. Contoh Soal 3 Dua tahun lalu, tinggi badan Nova 1,34 m. Kini, tinggi badannya menjadi 1,66 m. Jika dijadikan pecahan biasa, tentukan selisih tinggi badan Nova antara kini dan dua tahun lalu! Pembahasan Pertama, tentukan besar selisihnya terlebih dahulu. Selisih =1,66-1,34 =0,32 m Jika dijadikan pecahan biasa, selisihnya menjadi seperti berikut. Jadi, Jika dijadikan pecahan biasa, selisih tinggi badan Nova antara kini dan dua tahun lalu adalah 825 m. Itulah pembahasan Quipper Blog kali ini. Semoga bisa bermanfaat buat Quipperian. Jangan lupa untuk tetap semangat belajarnya. Kini, Quipper Video hadir dengan berbagai fitur baru yang bisa bikin kamu tambah semangat belajarnya. Yuk, buruan gabung! Salam Quipper! Penulis Eka Viandari
Untukmengubah pecahan biasa ke dalam bentuk persen maka pembilang dan penyebut sama-sama dikalikan dengan bilangan bulat positif supaya bernilai 100. Ayo Mencoba. Taksirlah hasil operasi hitung perkalian dan pembagian pecahan berikut. a. 4 8/10 x 9 d. 6 1/12 : 2 b. 4 2/3 + 4 1/7 e. 10 8/10 : 1 4/5 c. 5/10 x 5/8. Jawaban: a. 4 8/10 x 9
Pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari tentang bagaimana caranya menaksir atau memperkirakan hasil perkalian dan pembagian pecahan-pecahan desimal. Penafsiran ini berfungsi untuk menentukan hasil operasi hitung secara cepat. Misalnya kita mau memperkirakan hasil kali dari 4,5 ×2,3. Perkalian ini dapat dihitung dengan cara 5 × 2 = 10 sebagai taksiran. Perkiraan dilakukan untuk melihat apakah letak koma desimal sudah pada tempatnya yang benar. Demikian juga halnya pada pembagian. Dari penjelasan di atas maka dapat kita tarik kesimpulan tentang cara menaksir hasil perkalian dan pembagian dari suatu bilangan pecahan desimal yaitu dengan metode pembulatan. Pembulatan dilakukan untuk mengubah pecahan desimal kompleks menjadi pecahan desimal sederhana atau bilangan bulat. Aturan pembulatan pecahan desimal adalah sebagai berikut. Jika angka dibelakang koma yang akan dibulatkan ≥ 5, maka pecahan desimal dibulatkan ke atas. Jika angka dibelakang koma yang akan dibulatkan 5, maka bilangan 24,67 dibulatkan ke atas ditambah 1 menjadi 25. Sekarang agar kalian lebih paham mengenai cara menaksir perkalian dan pembagian bilangan desimal, perhatikan beberapa contoh soal dan pembahasannya berikut ini. Contoh Soal 1 Perkirakanlah hasil perkalian pecahan desimal berikut ini. 39,6 × 4,3 Jawab 39,6 dibulatkan menjadi 40 4,3 dibulatkan menjadi 4 Maka hasil perkaliannya adalah sebagai berikut. 39,6 × 4,3 = 40 × 4 = 160 Contoh Soal 2 Taksirlah hasil perkalian berikut. 0,56 × 0,018 Jawab 0,56 dibulatkan menjadi 0,6 0,018 dibulatkan menjadi 0,02 Maka hasil perkaliannya adalah sebagai berikut. 0,56 × 0,018 = 0,6 × 0,02 = 0,012 Contoh Soal 3 Perkirakanlah hasil pembagian pecahan desimal berikut ini. 23,8 3,12 Jawab 23,8 dibulatkan menjadi 24 3,12 dibulatkan menjadi 3 Maka hasil pembagiannya adalah sebagai berikut. 23,8 3,12 = 24 8 = 3 Contoh Soal 4 Taksirlah hasil pembagian pecahan desimal berikut ini. 0,0623 0,389 Jawab 0,0623 dibulatkan menjadi 0,06 0,389 dobulatkan menjadi 0,4 Maka hasil pembagiannya adalah sebagai berikut. 0,0623 0,389 = 0,06 0,4 = 0,15 Contoh Soal 5 Perkirakanlah hasil perkalian pecahan desimal berikut ini. 8,5 × 2,6 Jawab 8,5 dibulatkan menjadi 9 2,6 dibulatkan menjadi 3 Maka hasil perhitungannya adalah sebagai berikut. 8,5 × 2,6 = 9 × 3 = 27 Contoh Soal 6 Perkirakanlah hasil perkalian pecahan desimal berikut ini. 205 × 3,16 Jawab 205 dibulatkan menjadi 200 3,16 dibulatkan menjadi 3 Maka hasil perhitungannya adalah sebagai berikut. 205 × 3,16 = 200 × 3 = 600 Contoh Soal 7 Perkirakanlah hasil pembagian pecahan desimal berikut ini. 11,56 0,4 Jawab 11,56 dibulatkan menjadi 12 0,4 tetap Maka hasil perhitungannya adalah sebagai berikut. 11,56 0,4 = 12 0,4 = 30 Contoh Soal 8 Sisi sebuah persegi 2,23 cm. Taksirlah luas dan kelilingnya. Jawab 2,23 dibulatkan menjadi 2 Maka luas persegi tersebut adalah Luas = 2 × 2 = 4 cm2 Sedangkan kelilingnya adalah sebagai berikut. Keliling = 2 + 2 + 2 + 2 = 8 cm Contoh Soal 9 Sebuah kolam ikan dengan ukuran 24,8 m × 15,4 m. Taksirlah luas kolam tersebut, kemudian lakukan perkalian sesungguhnya. Jawab Hasil taksiran 24,8 dibulatkan menjadi 25 15,4 dibulatkan menjadi 15 Maka taksiran hasil perkaliannya adalah sebagai berikut. 24,8 × 15,4 = 25 × 15 = 375 Hasil sesungguhnya 24,8 × 15,4 = 381,25 Contoh Soal 10 Taksirlah hasil operasi pada bilangan pecahan berikut. a. 3,23 × 2,61 b. 15,20 × 3,14 c. 83,76 12,33 d. 311,95 26,41 Jawab a. 3,23 × 2,61 = 3 × 3 = 9 b. 15,20 × 3,14 = 15 × 3 = 45 c. 83,76 12,33 = 84 12 = 7 d. 311,95 26,41 = 312 26 = 12
3⁄ 4 jika dijadikan pecahan desimal menjadi . a. 0,30 b. 0,75 c. 0,40 Hasil dari perkalian pecahan di atas adalah .. 8. Alia membeli 12 jeruk dan Sintia membeli 30 jeruk. C. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI DENGAN BENAR! 1. Ubahlah pecahan-pecahan di bawah ini menjadi bentuk persen! a. 1
Berikutpenjelesan mengenai 4 Sistem Bilangan ini : 1. Desimal (Basis 10) Jika hasil perkalian tiap kolom terdiri dari 2 digit, maka digit paling kiri merupakan simpanan untuk dijumlahkan pada hasil perkalian kolom selanjutnya. Bila pada operasi hitung perkalian pecahan desimal, "semua desimal dijumlahkan",
gKWrCV. 194 316 314 325 202 174 431 180 72